JAKARTA - Mengetahui apakah BPJS Kesehatan Anda masih aktif menjadi hal penting sebelum memanfaatkan layanan kesehatan. Banyak peserta terkadang tidak sadar status kepesertaannya berubah menjadi tidak aktif karena tunggakan iuran, perubahan data kependudukan, atau kesalahan administrasi. Untungnya, di era digital saat ini, cek status BPJS Kesehatan bisa dilakukan secara online dengan cepat tanpa harus datang ke kantor.
BPJS Kesehatan adalah program jaminan sosial dari pemerintah yang wajib dimiliki seluruh warga negara Indonesia. Program ini memberikan akses layanan medis dengan biaya terjangkau, baik di fasilitas kesehatan tingkat pertama maupun rumah sakit rujukan. Status kepesertaan yang aktif memastikan Anda dapat memperoleh layanan tersebut kapan pun dibutuhkan.
Cara Cek BPJS Kesehatan Aktif Secara Online
Ada beberapa kanal resmi yang dapat digunakan untuk memeriksa status kepesertaan BPJS Kesehatan secara online. Berikut panduannya:
1. Aplikasi Mobile JKN
Unduh aplikasi Mobile JKN melalui PlayStore atau App Store.
Daftar menggunakan NIK KTP.
Log in dengan akun dan password.
Pada halaman awal, klik "Menu Lainnya" dan pilih "Info Peserta".
Status kepesertaan aktif atau tidak akan langsung terlihat.
2. WhatsApp BPJS Kesehatan
Simpan nomor Fitur Layanan Pandawa 0811-8165-165.
Kirim pesan dengan kata sapaan, misalnya “Hai” atau “Halo”.
Pandawa akan membalas dengan menu utama.
Pilih menu Informasi, lalu “Cek Status Kepesertaan”.
Masukkan Nomor KTP (NIK) atau Nomor BPJS yang ingin dicek.
Status kepesertaan akan dikirimkan melalui chat.
3. Call Center BPJS Kesehatan
Hubungi nomor 165 dari ponsel Anda.
Ikuti instruksi operator atau menu yang muncul.
Setelah memasukkan data yang diminta, status kepesertaan akan diinformasikan.
Dengan memanfaatkan salah satu dari tiga kanal di atas, peserta BPJS Kesehatan dapat memastikan status kepesertaannya secara cepat dan aman. Cara ini memudahkan Anda untuk tetap mendapatkan akses layanan kesehatan tanpa hambatan administrasi.
Mengetahui status kepesertaan BPJS Kesehatan aktif juga membantu menghindari kendala saat rawat inap atau berobat di rumah sakit. Pastikan selalu memeriksa secara rutin, terutama jika terdapat perubahan data kependudukan atau adanya tunggakan iuran, agar perlindungan kesehatan Anda tetap optimal.
