JAKARTA - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di sektor pelayaran, terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung ekonomi berkelanjutan melalui berbagai program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Langkah ini sejalan dengan upaya mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang dicanangkan pemerintah.

Inisiatif ASDP dalam Mendukung SDGs

Direktur Utama ASDP, Heru Widodo, menegaskan bahwa perusahaan berupaya memberikan dampak positif yang luas dan berkelanjutan melalui program TJSL. Salah satu fokus utama adalah mendukung SDGs ke-2, yaitu "Tanpa Kelaparan" (Zero Hunger), yang bertujuan mengentaskan kelaparan, mencapai ketahanan pangan, dan meningkatkan nutrisi masyarakat.

"Kami berharap aksi nyata seperti ini dapat terus berlangsung tidak hanya di sekitar Pulau Jawa, tetapi juga di seluruh wilayah kerja ASDP, terutama di daerah-daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). Dengan semangat kolaborasi, kami ingin terus berkontribusi dalam menciptakan dampak positif bagi masyarakat luas," ujar Heru. 

Kolaborasi Lintas Sektor untuk Pemberdayaan Masyarakat

ASDP tidak hanya bergerak sendiri dalam menjalankan program TJSL, tetapi juga berkolaborasi dengan berbagai pihak. Sebelumnya, ASDP bekerja sama dengan Kementerian BUMN, PT PLN (Persero), PT Jasa Raharja, PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero), PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero), serta mitra seperti Bank Indonesia dan IFG Group dalam menggelar Bazar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bertajuk 'Pesona Timur Indonesia'. 

Bazar tersebut bertujuan memberdayakan ekonomi lokal dan mendukung pertumbuhan UMKM di Indonesia, khususnya di wilayah timur. Kegiatan ini sejalan dengan SDGs ke-8, yaitu "Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi", yang menitikberatkan pada promosi pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan, serta pekerjaan yang layak untuk semua.

Peran Aktif Karyawan dalam Program Sosial

Keterlibatan aktif karyawan ASDP dalam merencanakan dan menjalankan program TJSL menunjukkan budaya peduli dan empati yang tumbuh di lingkungan perusahaan. Hal ini sejalan dengan SDGs ke-17, yaitu "Kemitraan untuk Mencapai Tujuan" (Partnership for the Goals), yang menekankan pentingnya kolaborasi dalam mencapai target pembangunan berkelanjutan.

Bantuan sembako yang disalurkan oleh ASDP diharapkan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat sekitar sekaligus mendukung kesejahteraan para santri dalam menimba ilmu. Langkah ini mencerminkan komitmen perusahaan dalam mendukung kesejahteraan masyarakat dan pembangunan sosial.

Komitmen Berkelanjutan ASDP

Ke depan, ASDP berencana terus berinovasi dan memperkuat sinergi dengan pemerintah, masyarakat, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya untuk mendukung pencapaian SDGs di Indonesia. Perusahaan berkomitmen untuk melanjutkan program-program yang memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya di wilayah 3T, guna memastikan pembangunan yang merata dan berkelanjutan.

Dengan berbagai inisiatif tersebut, ASDP Indonesia Ferry menunjukkan perannya sebagai BUMN yang tidak hanya fokus pada bisnis, tetapi juga memiliki tanggung jawab sosial untuk mendorong ekonomi berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.