JAKARTA – Dominasi mobil listrik asal China semakin nyata di pasar otomotif Indonesia. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), BYD M6 mencatatkan penjualan tertinggi pada Februari 2025, dengan distribusi wholesales mencapai 1.093 unit. Angka ini meningkat tajam 88,12 persen dibanding Januari yang hanya 581 unit.
Denza D9 menempati posisi kedua dengan penjualan 912 unit, mengalami lonjakan signifikan dari Januari yang hanya 25 unit. Peningkatan ini disebabkan oleh unit yang sebelumnya hanya digunakan untuk display, kini mulai dikirimkan ke konsumen.
Mobil Listrik Terlaris Februari 2025
1. BYD M6 – 1.093 unit
2. Denza D9 – 912 unit
3. Chery J6 – 634 unit
4. Wuling Air ev – 546 unit
5. Wuling Cloud EV – 460 unit
6. MG 4 EV – 189 unit
7. Chery Omoda E5 – 187 unit
8. BYD Sealion 7 – 181 unit
9. Wuling BinguoEV – 175 unit
10. Hyundai IONIQ 5 – 109 unit
Peningkatan Signifikan dari Merek China
Chery J6 juga menunjukkan kinerja impresif dengan penjualan 634 unit, meningkat 49,88 persen dibandingkan Januari yang hanya 423 unit. Sementara itu, Wuling Air ev dan Wuling Cloud EV masing-masing mencatatkan penjualan 546 dan 460 unit, menegaskan dominasi pabrikan China dalam pasar kendaraan listrik Indonesia.
“Peningkatan permintaan ini mencerminkan tren positif kendaraan listrik di Indonesia. Konsumen semakin percaya dengan merek-merek asal China karena inovasi, harga kompetitif, serta ketersediaan jaringan layanan purna jual yang terus berkembang,” ujar seorang analis industri otomotif yang enggan disebut namanya.
Di sisi lain, Hyundai sebagai perwakilan Korea Selatan dalam pasar kendaraan listrik hanya mampu menempati posisi ke-10 dengan Hyundai IONIQ 5 yang terjual 109 unit pada Februari 2025. Angka ini jauh tertinggal dibandingkan pesaing dari China.
Perbandingan dengan Januari 2025
Sebagai perbandingan, berikut daftar penjualan mobil listrik pada Januari 2025:
1. BYD M6 – 581 unit
2. Chery J6 – 423 unit
3. BYD Seal – 285 unit
4. BYD Atto 3 – 240 unit
5. Wuling BinguoEV – 147 unit
6. Wuling Air ev – 134 unit
7. Chery Omoda E5 – 127 unit
8. MG 4 EV – 95 unit
9. AION Y Plus – 83 unit
10. Hyundai IONIQ 5 – 61 unit
Peningkatan penjualan BYD M6 yang hampir dua kali lipat dalam sebulan menunjukkan bahwa model ini semakin diminati oleh masyarakat Indonesia. Sementara itu, Wuling Cloud EV yang hanya terjual 58 unit pada Januari, melonjak tajam menjadi 460 unit pada Februari.
Tren Pasar Mobil Listrik di Indonesia
Meningkatnya permintaan kendaraan listrik dari merek-merek China sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam mendorong penggunaan kendaraan ramah lingkungan. Insentif pajak dan subsidi bagi kendaraan listrik turut mempercepat penetrasi produk-produk asal China di pasar domestik.
“Dari segi harga dan teknologi, mobil listrik dari China memberikan daya saing yang sulit ditandingi oleh pabrikan lain. Ini menjadi alasan utama mengapa merek-merek tersebut mendominasi pasar,” ujar seorang eksekutif industri otomotif yang tidak ingin disebutkan namanya.
Ke depannya, persaingan di segmen kendaraan listrik diprediksi semakin ketat dengan semakin banyaknya model baru yang masuk ke pasar. Namun, dengan momentum yang ada, merek-merek China diperkirakan tetap menjadi pemimpin dalam kategori ini.
