JAKARTA - Penyeberangan antara Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh, dan Pelabuhan Balohan, Sabang, menjadi jalur penting yang menghubungkan kedua wilayah di ujung barat Indonesia ini. Layanan penyeberangan ini menyediakan berbagai pilihan kapal, mulai dari kapal cepat yang khusus mengangkut penumpang, hingga kapal ferry atau Kapal RoRo yang dapat membawa penumpang sekaligus kendaraan.
Kapal ferry seperti KMP BRR dan KMP Aceh Hebat 2 saat ini menjadi andalan di jalur penyeberangan ini. Dengan waktu tempuh sekitar dua jam, kapal ferry tersebut menghubungkan Banda Aceh dan Sabang secara rutin. Adanya kapal ferry yang bisa mengangkut kendaraan memberikan kemudahan bagi warga maupun wisatawan yang ingin membawa kendaraan pribadi seperti sepeda motor, mobil, atau bahkan bus.
Jadwal Penyeberangan Kapal Ferry Banda Aceh – Sabang
General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Banda Aceh, Reno Yulianto, menjelaskan jadwal keberangkatan kapal ferry pada tanggal 11 Agustus 2025. Dari Pelabuhan Balohan Sabang menuju Pelabuhan Ulee Lheue Banda Aceh, KMP Aceh Hebat 2 berangkat pukul 11.00 dan 17.00 WIB. Sementara dari Pelabuhan Ulee Lheue Banda Aceh menuju Pelabuhan Balohan Sabang, kapal ini berangkat pukul 08.00, 14.00, dan 20.00 WIB.
Jadwal penyeberangan tersebut dapat berubah sewaktu-waktu tergantung kondisi cuaca di perairan antara Sabang dan Banda Aceh. Pada saat terjadi lonjakan penumpang, layanan penyeberangan juga dibantu oleh kapal KMP Papuyu untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat.
Tarif Penyeberangan dan Pilihan Kelas
Tarif penyeberangan untuk penumpang dewasa dengan kelas ekonomi adalah Rp35 ribu per orang, sementara bayi dikenakan tarif Rp42 ribu. Untuk kelas VIP, harga tiket anak sebesar Rp46 ribu dan dewasa Rp58 ribu.
Untuk kendaraan roda dua, tarif penyeberangan adalah Rp68 ribu per unit yang sudah termasuk tiket pengendaranya. Sedangkan mobil dikenakan tarif Rp457 ribu per unit, sudah termasuk lima orang penumpang. Bagi yang membawa bus, tarif penyeberangan mencapai Rp985 ribu per unit dengan kuota penumpang hingga 16 orang.
Penyeberangan Banda Aceh-Sabang dengan berbagai armada dan pilihan tarif ini memberikan kemudahan sekaligus fleksibilitas bagi masyarakat maupun wisatawan yang ingin menjelajah keindahan Sabang dan sekitarnya. Dengan pelayanan yang terus disesuaikan, penyeberangan ini menjadi penghubung penting yang mendukung mobilitas dan pariwisata di wilayah Aceh.