JAKARTA - Langkah ambisius Chery Group di industri otomotif dunia semakin kokoh. Perusahaan otomotif asal Tiongkok ini berhasil menorehkan pencapaian besar sebagai merek pertama dari negaranya yang berhasil mengekspor 5 juta kendaraan ke berbagai negara.
Capaian ini diumumkan pada 31 Juli 2025 dan menjadi tonggak penting bagi Chery dalam melebarkan sayap bisnisnya secara global. Dari total 17,18 juta pengguna kendaraan Chery di seluruh dunia, sebanyak 5,17 juta di antaranya berada di luar China. Ini menunjukkan kontribusi besar pasar internasional terhadap pertumbuhan Chery secara keseluruhan.
Kinerja Penjualan Meningkat Signifikan
Performa penjualan Chery juga terus menunjukkan tren positif sepanjang tahun ini. Dari Januari hingga Juli 2025, total penjualan kumulatif perusahaan mencapai 1.484.563 unit, meningkat 14,5 persen dibandingkan periode yang sama pada 2024.
Sementara itu, pada Juli 2025 saja, Chery mampu menjual 224.439 unit kendaraan, atau naik 14,7 persen secara Year-on-Year (YoY). Kontribusi terbesar datang dari lini kendaraan energi baru (New Energy Vehicle/NEV) yang mencakup teknologi hybrid, plug-in hybrid, hingga battery electric vehicle (BEV).
Di segmen NEV, Chery membukukan penjualan sebesar 65.357 unit pada bulan Juli. Angka ini menunjukkan kenaikan signifikan sebesar 44,1 persen dibandingkan tahun sebelumnya, menandakan permintaan terhadap kendaraan ramah lingkungan semakin meningkat.
Ekspor Dominan dan Kuatkan Posisi di Puncak
Tak hanya mendominasi pasar domestik, Chery juga semakin agresif dalam memperluas pasar ekspornya. Sepanjang Juli 2025, jumlah kendaraan yang berhasil diekspor mencapai 119.090 unit. Sedangkan total ekspor dari Januari hingga Juli 2025 tercatat sebanyak 669.360 unit.
Pencapaian ini mengukuhkan posisi Chery sebagai eksportir otomotif nomor satu di Tiongkok, mengungguli kompetitor besar seperti BYD, SAIC Motor, Geely, dan Changan. Bahkan, Great Wall Motors (GWM), yang dikenal sebagai salah satu pemain kuat di pasar ekspor, kini berada di posisi keenam.
Chery memiliki empat sub-merek utama yang menopang pencapaian tersebut. Penjualan terbanyak berasal dari merek utama Chery dengan 881.135 unit, disusul oleh Jetour sebanyak 348.813 unit, Exeed 69.490 unit, dan iCar 51.076 unit. Keempat sub-merek ini memperlihatkan konsistensi dalam mengisi berbagai segmen pasar, baik domestik maupun internasional.
Pasar Ekspor Terbesar: Meksiko hingga Rusia
Wilayah ekspor utama Chery pada semester pertama 2025 meliputi Meksiko, Uni Emirat Arab (UEA), dan Rusia. Selain itu, Brasil dan Belgia juga tercatat sebagai tujuan ekspor penting bagi kendaraan produksi Chery Group.
Penyebaran ekspor yang luas menunjukkan daya saing produk Chery di pasar global, yang tidak hanya terbatas di satu kawasan tetapi menjangkau berbagai benua. Hal ini juga menandai keberhasilan strategi ekspansi internasional yang dilakukan perusahaan secara bertahap dan konsisten selama beberapa tahun terakhir.
Dominasi Chery Semakin Menguat di Industri Otomotif Global
Dengan kinerja penjualan yang terus meningkat dan pencapaian ekspor 5 juta unit, Chery berhasil membuktikan dirinya sebagai kekuatan besar di pasar otomotif global. Terlebih di tengah ketatnya persaingan industri, keberhasilan ini menegaskan bahwa kualitas dan inovasi kendaraan Tiongkok mampu bersaing secara global.
Langkah Chery juga mencerminkan dorongan besar dari industri otomotif Tiongkok untuk merambah pasar luar negeri, sekaligus memperkuat citra merek lokal di mata dunia. Pencapaian ini diharapkan akan membuka jalan bagi merek-merek Tiongkok lainnya untuk menembus pasar internasional dengan strategi serupa.
Melalui pencapaian tersebut, Chery tak hanya mencetak sejarah sebagai merek otomotif Tiongkok pertama yang mengekspor lebih dari 5 juta kendaraan, tetapi juga memperlihatkan potensi besar industri otomotif Tiongkok di era persaingan global yang semakin ketat.
