JAKARTA - Perjalanan Rafael Tan di dunia hiburan Indonesia adalah bukti bahwa popularitas tak selalu berakhir setelah masa boyband berlalu. Sosok bernama lengkap Rafael Landry Tanubrata ini pertama kali dikenal publik melalui boyband SMASH pada 2010, namun hingga kini ia tetap eksis berkat kemampuan beradaptasi di berbagai bidang hiburan. Dari menyanyi, menari, akting, hingga menjadi presenter, Rafael telah membuktikan dirinya sebagai artis multitalenta yang patut diperhitungkan.
Awal Karier: Dari Paduan Suara ke Fenomena Boyband SMASH
Lahir di Garut pada 6 November 1986, Rafael merupakan anak sulung dari pasangan Jhony Tanubrata dan Nila Setiawan, tumbuh bersama seorang adik kandung perempuan dan tiga adik tiri. Ketertarikannya pada dunia tarik suara sudah terlihat sejak kecil. Atas saran teman, sang ibu mendaftarkan Rafael ke paduan suara gereja di Garut, meski kedua orang tuanya bukan penganut agama Nasrani. Dari sanalah kemampuan vokalnya mulai terasah.
Sebelum mencapai puncak popularitas, Rafael sempat menjadi vokalis band Colafloat pada 2003. Namun, namanya baru melejit setelah tergabung dalam boyband SM*SH, yang sempat menjadi fenomena besar di Indonesia. Bersama grup ini, Rafael bukan hanya bernyanyi, tetapi juga berkesempatan menampilkan kemampuannya di dunia akting melalui sinetron “Cinta Cenat Cenut”, yang bahkan tayang hingga tiga musim. Proyek ini menjadi pintu gerbang awalnya ke dunia seni peran.
Eksistensi Setelah Era Boyband
Meski popularitas SM*SH perlahan meredup, Rafael berhasil mempertahankan kariernya. Ia mulai menjajal berbagai proyek seni peran, termasuk sinetron, FTV, dan film layar lebar seperti “Maju Kena Mundur Kena Returns” (2016), “Bluebell” (2017), hingga “Susi Susanti: Love All” (2019).
Selain itu, kecintaannya terhadap dunia tari tetap konsisten. Rafael bahkan menjadi pengajar tari di beberapa sekolah di Bandung dan tampil sebagai juri dalam ajang pencarian bakat dansa seperti The Dance Icon Indonesia.
Tidak berhenti di situ, Rafael juga sukses berkarier sebagai presenter di berbagai acara musik dan variety show televisi, seperti Inbox, Sosmed Travelers, D Academy Celebrity, hingga The Next Boy/Girl Band. Aktivitas ini semakin menegaskan bahwa dirinya bukan sekadar idola remaja yang bertahan sebentar, melainkan sosok serba bisa yang mampu memanfaatkan setiap peluang di dunia hiburan.
Diskografi dan Filmografi Pilihan Rafael Tan
Single Solo:
Tiada Kata Berpisah (2015)
Kesunyian Hati (2015)
Impresi (2017)
Film:
Maju Kena Mundur Kena Returns (2016)
Bluebell (2017)
Bridezilla (2019)
Susi Susanti: Love All (2019)
Sinetron:
Cinta Cenat Cenut (2011-2012)
Tarzan Cantik, Cowokku Superboy, Ganteng Ganteng Serigala (2014)
Jodoh Wasiat Bapak (2017, bintang tamu)
FTV:
7 Pusaka: Suling Penukar Jiwa (2014)
Suster Cantik Perawat Cintaku, Cantik Cantik Copet, Gowes Sepeda Dapat Cinta (2015)
Kini, di usia yang matang, Rafael Tan terus memperkuat eksistensinya di dunia hiburan. Perjalanan dari boyband fenomenal hingga menjadi sosok multitalenta di berbagai panggung membuktikan bahwa dedikasi dan kemampuan beradaptasi adalah kunci untuk bertahan di industri hiburan yang dinamis.