JAKARTA - PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA) terus menunjukkan langkah agresif dalam memperluas lini bisnisnya di sektor pergudangan. Melalui anak usahanya, PT Chandra Warehouse Cilegon (CWC), perusahaan tersebut melakukan aksi korporasi strategis dengan membeli sejumlah bidang tanah untuk mendukung pengembangan kegiatan usaha di wilayah Cilegon.
Pembelian ini menandai komitmen CDIA dalam memperkuat pondasi bisnis logistik dan pergudangan yang semakin dibutuhkan seiring pertumbuhan industri di kawasan barat Pulau Jawa. Dengan meningkatnya permintaan terhadap layanan penyimpanan dan distribusi barang, ekspansi ini dianggap sebagai langkah tepat dalam memperluas kapasitas dan jangkauan operasional perusahaan.
Pembelian Tanah Bernilai Rp 240 Miliar di Kawasan Industri Krakatau
Dalam keterbukaan informasi yang disampaikan kepada publik melalui Bursa Efek Indonesia (BEI), CWC menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan transaksi pembelian tanah pada 30 Oktober 2025. Total luas tanah yang dibeli mencapai 51.128 meter persegi (m²) dan berlokasi strategis di Kawasan Industri Krakatau I, Jalan Asia Raya, Kelurahan Kotasari, Kecamatan Gerogol, Cilegon, Banten.
Transaksi pembelian tanah tersebut dilakukan dari PT Panca Puri Perkasa (PPP), perusahaan afiliasi yang juga bergerak di bidang pengangkutan, pergudangan, jasa, konstruksi, real estate, dan perdagangan. Nilai keseluruhan transaksi ini mencapai Rp 240 miliar, yang menunjukkan skala investasi besar dalam pengembangan bisnis pergudangan milik CWC.
Direktur CDIA Merly menyampaikan bahwa aset tanah yang dibeli akan digunakan untuk memperluas kegiatan usaha pergudangan dan operasional perusahaan. “Aset tersebut akan digunakan oleh CWC untuk mengembangkan kegiatan usaha pergudangannya dan kegiatan operasional,” ujarnya.
CWC Perkuat Posisi di Industri Logistik Nasional
Langkah ekspansi yang dilakukan CWC ini dinilai sangat relevan dengan tren pertumbuhan industri logistik nasional yang terus meningkat. Kawasan Cilegon dikenal sebagai salah satu pusat industri besar di Indonesia, dengan infrastruktur yang mendukung kegiatan manufaktur, perdagangan, dan ekspor-impor.
Dengan lokasi strategis di Kawasan Industri Krakatau, CWC berpotensi memperluas jangkauan layanan logistik dan pergudangan untuk berbagai sektor industri, termasuk baja, kimia, energi, dan otomotif. Fasilitas baru ini juga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi distribusi barang, terutama bagi perusahaan yang beroperasi di wilayah Banten dan sekitarnya.
CWC yang merupakan anak usaha CDIA telah lama dikenal dalam bidang pergudangan dan penyimpanan barang industri. Dengan pengembangan lahan baru ini, perusahaan berambisi menjadi salah satu penyedia fasilitas pergudangan modern yang mampu memenuhi standar kebutuhan industri besar di Indonesia.
Transaksi Afiliasi Sesuai Regulasi OJK
Manajemen CDIA menegaskan bahwa transaksi antara CWC dan PPP termasuk dalam kategori transaksi afiliasi sesuai dengan ketentuan yang tertuang dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 42/POJK.04/2020 tentang transaksi afiliasi dan benturan kepentingan.
Hubungan afiliasi tersebut terjadi karena kedua perusahaan memiliki pemegang manfaat utama yang sama, sehingga transaksi ini dikategorikan sebagai transaksi antarentitas dalam satu grup usaha. Kendati demikian, manajemen CDIA memastikan bahwa seluruh proses transaksi dilakukan secara transparan, sesuai prinsip tata kelola perusahaan yang baik.
Dalam pernyataan resminya, CDIA juga menegaskan bahwa transaksi ini bukan merupakan transaksi benturan kepentingan maupun transaksi material, sebagaimana diatur dalam POJK No. 17/POJK.04/2020. Dengan demikian, proses pembelian tanah ini telah dilakukan secara sah dan sesuai dengan ketentuan pasar modal yang berlaku di Indonesia.
Investasi Jangka Panjang untuk Penguatan Aset dan Kapasitas Operasional
Transaksi pembelian tanah oleh CWC ini tidak hanya dimaknai sebagai pengadaan aset semata, tetapi juga sebagai investasi jangka panjang yang berorientasi pada pertumbuhan bisnis berkelanjutan. Dengan tambahan lahan seluas lebih dari 51 ribu meter persegi, perusahaan dapat memperluas fasilitas pergudangan, menambah kapasitas penyimpanan, serta meningkatkan layanan bagi mitra dan pelanggan.
Keberadaan lahan baru di kawasan industri yang strategis juga akan mendukung efisiensi operasional perusahaan. Lokasi Cilegon yang berdekatan dengan pelabuhan dan jalur logistik utama membuat wilayah ini menjadi titik penting dalam jaringan distribusi nasional.
Manajemen CDIA melihat peluang besar dalam sektor logistik dan pergudangan yang semakin berkembang, terutama di tengah peningkatan arus perdagangan dan kebutuhan rantai pasok yang efisien. Dengan langkah ini, CWC diharapkan dapat memperkuat posisinya sebagai salah satu pemain utama di sektor penyimpanan industri.
Prospek Cerah Industri Pergudangan di Kawasan Barat Indonesia
Peningkatan investasi di sektor pergudangan tidak terlepas dari pertumbuhan pesat aktivitas industri di wilayah barat Indonesia, terutama di Provinsi Banten. Sejumlah perusahaan besar terus memperluas kegiatan produksinya di kawasan industri Cilegon, yang secara langsung mendorong permintaan terhadap layanan logistik dan penyimpanan barang.
Dengan meningkatnya kebutuhan tersebut, langkah ekspansi CWC dianggap strategis untuk menangkap peluang pasar yang besar. Selain memperkuat posisi bisnis grup CDIA, ekspansi ini juga mendukung pengembangan ekonomi daerah melalui penciptaan lapangan kerja dan peningkatan aktivitas ekonomi lokal.
Kawasan Industri Krakatau yang menjadi lokasi pembelian tanah dikenal memiliki infrastruktur lengkap, akses transportasi mudah, dan dukungan utilitas yang memadai untuk kegiatan industri berskala besar. Hal ini menjadikan kawasan tersebut pilihan ideal untuk pembangunan fasilitas pergudangan modern yang efisien dan berdaya saing.
CDIA Perkuat Fondasi Pertumbuhan Jangka Panjang
Langkah strategis CWC dalam melakukan pembelian tanah senilai Rp 240 miliar merupakan bagian dari visi jangka panjang CDIA untuk membangun fondasi pertumbuhan bisnis yang kuat dan berkelanjutan.
Perusahaan berkomitmen untuk terus mengoptimalkan potensi anak usaha di berbagai sektor, terutama di bidang logistik, pergudangan, dan properti industri. Dengan dukungan infrastruktur dan aset yang terus berkembang, CDIA optimistis dapat meningkatkan kinerja keuangan sekaligus memperluas kontribusi terhadap perekonomian nasional.
Ekspansi ini juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam mendorong pertumbuhan sektor industri dan logistik nasional. Dengan memanfaatkan peluang di kawasan strategis seperti Cilegon, CWC diharapkan menjadi bagian penting dari rantai pasok nasional yang lebih efisien dan berdaya saing tinggi.
Ekspansi CWC Dorong Pertumbuhan Industri Logistik Nasional
Langkah pembelian tanah oleh PT Chandra Warehouse Cilegon menunjukkan keseriusan CDIA dalam memperkuat sektor pergudangan dan logistik nasional. Dengan investasi besar senilai Rp 240 miliar, perusahaan tidak hanya menambah aset fisik, tetapi juga memperkuat kapasitas operasional dan memperluas peluang bisnis di masa depan.
Transaksi ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antarperusahaan afiliasi dapat berjalan sesuai prinsip keterbukaan dan tata kelola yang baik. Dengan fokus pada ekspansi jangka panjang dan efisiensi logistik, CDIA dan CWC berpotensi memainkan peran penting dalam mendukung pertumbuhan industri nasional di tengah dinamika ekonomi global.