PTPP Genjot Proyek Energi Ramah Lingkungan Senilai Rp3,35 Triliun

Jumat, 29 Agustus 2025 | 09:14:54 WIB
PTPP Genjot Proyek Energi Ramah Lingkungan Senilai Rp3,35 Triliun

JAKARTA — Upaya memperkuat kemandirian energi nasional kembali ditunjukkan oleh PT PP Tbk (PTPP). Perusahaan konstruksi dan investasi yang berada di bawah naungan Danantara Indonesia ini resmi mengantongi kontrak besar pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Batam milik PT PLN Batam, dengan nilai mencapai Rp3,35 triliun.

Proyek tersebut tidak sekadar menambah portofolio kontrak PTPP, melainkan juga menjadi tonggak penting dalam mendukung penyediaan energi efisien dan ramah lingkungan bagi kawasan Batam dan Kepulauan Riau.

Dengan tambahan proyek ini, total kontrak baru yang sudah dikantongi PTPP hingga Agustus 2025 mencapai Rp14,78 triliun. PLTGU Batam sendiri dibangun melalui skema Joint Operation (JO), dengan PTPP berperan sebagai leader yang memegang porsi 80 persen.

Teknologi Ramah Lingkungan untuk Kebutuhan Energi Masa Depan

Pembangunan PLTGU Batam dilakukan di Kabil Industrial Estate, dengan kapasitas terpasang sebesar 120 Megawatt (MW). Proyek ini tidak hanya menambah pasokan listrik, tetapi juga menandai adopsi teknologi berstandar internasional yang lebih modern.

Rancangannya menggunakan konfigurasi 2 Gas Turbine + 2 HRSG + 1 Steam Turbine dengan sistem combined cycle, yang dikenal efisien, andal, sekaligus ramah lingkungan. Teknologi ini memungkinkan penggunaan bahan bakar lebih hemat dengan tingkat emisi lebih rendah dibanding pembangkit konvensional.

Corporate Secretary PTPP Joko Raharjo menegaskan bahwa proyek ini merupakan langkah strategis perusahaan dalam memperkuat pijakan di sektor energi. Ia menyinggung keberhasilan PTPP sebelumnya dalam menggarap PLTGU Tanjung Uncang Batam dan PLTGU KDL Cilegon sebagai bukti kesiapan perusahaan.

“Kami optimistis proyek PLTGU Batam ini dapat diselesaikan tepat waktu, sesuai standar kualitas tinggi, serta mendukung kebutuhan listrik yang efisien dan ramah lingkungan,” ujar Joko.

Dorongan bagi Pertumbuhan Ekonomi Batam

Lebih jauh, PTPP menilai bahwa kehadiran PLTGU Batam bukan hanya soal infrastruktur energi, tetapi juga menjadi pendorong utama bagi pertumbuhan ekonomi kawasan. Dengan pasokan listrik yang lebih stabil, industri di Batam diproyeksikan akan memiliki daya saing yang lebih kuat, baik untuk investasi baru maupun pengembangan usaha yang sudah ada.

Joko Raharjo menyebutkan, “Dengan adanya PLTGU Batam, diharapkan pertumbuhan industri semakin pesat dan daya saing ekonomi Batam serta Kepulauan Riau dapat meningkat.”

Batam yang sejak lama dikenal sebagai kawasan industri dan perdagangan internasional, sangat membutuhkan dukungan energi yang konsisten. Oleh karena itu, keberadaan PLTGU ini diprediksi menjadi katalis penting bagi ekspansi bisnis di wilayah tersebut.

Komitmen PTPP pada Diversifikasi dan Energi Nasional

Bagi PTPP sendiri, proyek bernilai triliunan rupiah ini juga mempertegas langkah diversifikasi bisnis. Selama ini perusahaan dikenal sebagai pemain utama di sektor konstruksi infrastruktur. Kini, dengan semakin banyak terlibat dalam proyek energi, PTPP menunjukkan bahwa strategi diversifikasi bukan sekadar memperluas lini usaha, tetapi juga memperkuat nilai tambah jangka panjang bagi pemegang saham maupun investor.

“Sebagai perusahaan konstruksi nasional, PTPP berkomitmen mendukung program Asta Cita pemerintah, khususnya dalam mewujudkan ketahanan dan kemandirian energi nasional,” tambah Joko.

Langkah ini juga sejalan dengan agenda dekarbonisasi nasional, di mana penggunaan teknologi efisien pada pembangkit listrik menjadi bagian dari strategi mengurangi emisi sekaligus memperkuat pasokan energi bersih.

Dengan mengamankan kontrak pembangunan PLTGU Batam senilai Rp3,35 triliun, PTPP bukan hanya menambah daftar panjang portofolio proyeknya, tetapi juga mempertegas perannya dalam mendukung ketahanan energi Indonesia. Proyek ini mencerminkan kombinasi antara komitmen bisnis, kepentingan nasional, dan kebutuhan masyarakat akan energi yang lebih bersih serta efisien.

Jika proyek ini terealisasi sesuai target, PLTGU Batam diyakini akan menjadi salah satu motor penggerak industri di Batam dan Kepulauan Riau. Pada saat yang sama, keberhasilan ini akan memperkuat posisi PTPP sebagai perusahaan konstruksi nasional yang mampu beradaptasi dan memberikan solusi nyata bagi masa depan energi Indonesia.

Terkini

12 Contoh Bisnis Jasa yang Menghasilkan Keuntungan Tinggi

Jumat, 05 September 2025 | 21:07:23 WIB

Daftar Terbaik Mobil 2 Pintu Paling Direkomendasikan

Jumat, 05 September 2025 | 20:59:45 WIB

Inilah Besaran Gaji Pensiunan PNS 2025, Adakah Kenaikan?

Kamis, 04 September 2025 | 13:05:36 WIB

Begini Cara Mengatasi Hiperinflasi & Faktor Penyebabnya

Kamis, 04 September 2025 | 14:49:36 WIB

Refinancing Adalah: Definisi, Manfaat, dan Tips Melakukannya

Kamis, 04 September 2025 | 11:52:54 WIB