Jakarta Hadirkan Tarif Transportasi Rp 80 untuk Rayakan HUT RI ke 80

Senin, 04 Agustus 2025 | 07:20:29 WIB
Jakarta Hadirkan Tarif Transportasi Rp 80 untuk Rayakan HUT RI ke 80

JAKARTA - Suasana perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Ibu Kota tahun ini terasa berbeda. Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menghadirkan cara unik untuk merayakannya, yakni memberikan tarif khusus sebesar Rp 80 pada sejumlah moda transportasi publik selama sehari penuh pada 17 Agustus 2025. Inisiatif ini bukan hanya sekadar simbol peringatan, tetapi juga ajakan nyata kepada warga untuk merayakan kemerdekaan dengan cara yang ramah lingkungan dan inklusif.

Kebijakan tarif istimewa ini berlaku mulai pukul 00.00 hingga 23.59 WIB untuk Transjakarta, MRT Jakarta, dan LRT Jakarta rute Velodrome – Pegangsaan Dua. Pemprov DKI berharap, langkah ini mampu mengajak masyarakat menikmati momen kemerdekaan sambil memperkuat kebiasaan menggunakan transportasi umum.

Ajakan Ramah Lingkungan dan Inklusif

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menyampaikan bahwa tarif Rp 80 memiliki makna lebih dari sekadar angka. Program ini merupakan wujud komitmen pemerintah untuk menggabungkan semangat nasionalisme dengan gaya hidup ramah lingkungan.

“Tarif Rp 80 bukan hanya simbol semangat kemerdekaan, tapi juga ajakan untuk merayakan HUT RI dengan cara yang ramah lingkungan, terjangkau, dan berorientasi publik,” ujar Syafrin.

Melalui kebijakan ini, pemerintah ingin mendorong partisipasi masyarakat dari berbagai kalangan. Tidak hanya mereka yang sudah rutin menggunakan transportasi publik, tetapi juga masyarakat yang selama ini mengandalkan kendaraan pribadi. Dengan tarif yang hampir gratis, diharapkan warga dapat lebih mudah beralih sementara ke transportasi umum sekaligus turut memeriahkan momen kemerdekaan.

Program ini juga diharapkan memperkuat budaya menggunakan transportasi umum di Jakarta. Menurut Syafrin, momentum ini bisa menjadi pintu masuk bagi warga untuk lebih terbiasa mengandalkan sarana publik ketimbang kendaraan pribadi yang menimbulkan polusi dan kemacetan.

Momentum untuk Kampanye Transportasi Publik

Selain menjadi bagian dari perayaan nasional, tarif Rp 80 ini juga merupakan bagian dari kampanye jangka panjang Pemprov DKI untuk meningkatkan jumlah pengguna transportasi publik. Syafrin menegaskan bahwa kebijakan ini mendukung visi Jakarta menuju kota yang lebih berkelanjutan, bersih, dan nyaman bagi semua.

“Dengan kebijakan ini, Jakarta berharap perayaan HUT RI ke-80 menjadi momen bersejarah yang tidak hanya dipenuhi semangat nasionalisme, tetapi juga menunjukkan komitmen bersama terhadap transportasi publik yang inklusif dan berkelanjutan,” ucapnya.

Transportasi publik yang termasuk dalam program ini, seperti Transjakarta, MRT, dan LRT, telah dipersiapkan untuk menghadapi lonjakan penumpang. Penyesuaian layanan dilakukan agar masyarakat bisa menikmati perjalanan nyaman selama perayaan berlangsung. Sementara itu, layanan yang sejak awal memang sudah diberlakukan nol rupiah, seperti Mikrotrans, Transjakarta Cares, dan layanan sosial lainnya, akan tetap beroperasi dengan mekanisme yang sama tanpa perubahan tarif.

Imbauan untuk Tertib dan Bijak

Pemprov DKI mengimbau seluruh masyarakat memanfaatkan kesempatan ini dengan tertib. Pemerintah menekankan pentingnya menjaga kenyamanan bersama saat menggunakan transportasi publik agar semua pihak bisa menikmati fasilitas dengan aman dan lancar.

“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas ini dengan tertib dan tetap menjaga kenyamanan bersama selama menggunakan transportasi publik,” kata Syafrin.

Kebijakan ini sekaligus menegaskan pesan bahwa perayaan kemerdekaan tidak hanya bisa dilakukan melalui kegiatan seremonial atau pesta rakyat, tetapi juga melalui aksi nyata yang mendukung keberlanjutan kota. Dengan menggunakan transportasi publik, masyarakat ikut berkontribusi mengurangi emisi karbon, kemacetan, dan dampak lingkungan yang selama ini menjadi tantangan besar Ibu Kota.

Program tarif Rp 80 ini diharapkan menjadi pengalaman menyenangkan dan berkesan bagi warga Jakarta. Selain menghidupkan semangat nasionalisme, langkah ini juga membuka jalan bagi terciptanya kebiasaan baru: menjadikan transportasi umum sebagai pilihan utama perjalanan sehari-hari. Dalam jangka panjang, kebijakan seperti ini akan membantu mewujudkan Jakarta sebagai kota modern, inklusif, dan ramah lingkungan, sejalan dengan semangat kemerdekaan yang terus hidup dalam keseharian masyarakat.

Terkini

7 Jenis Tabungan BCA, Biaya Admin, dan Bunganya

Rabu, 10 September 2025 | 18:39:08 WIB

Alasan Shopee PayLater Tidak Bisa Digunakan dan Solusinya

Rabu, 10 September 2025 | 18:39:08 WIB

Asuransi Mobil All Risk: Manfaat, Jenis, dan Keutungannya

Rabu, 10 September 2025 | 18:39:08 WIB

10 Makanan Pencegah Kanker, Pasti Dibenci Sel Tumor Ganas!

Rabu, 10 September 2025 | 18:39:08 WIB

12 HP Gaming Murah 2025, Andal tanpa Mahal

Rabu, 10 September 2025 | 18:39:08 WIB