Bukalapak

Bukalapak Catat Laba Rp2,9 Triliun Didukung Kinerja Investasi Kuartal III 2025

Bukalapak Catat Laba Rp2,9 Triliun Didukung Kinerja Investasi Kuartal III 2025
Bukalapak Catat Laba Rp2,9 Triliun Didukung Kinerja Investasi Kuartal III 2025

JAKARTA - PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) berhasil membalikkan kondisi dari rugi bersih menjadi laba bersih sebesar Rp2,9 triliun hingga sembilan bulan pertama 2025. Peningkatan ini didorong oleh perolehan laba nilai investasi sebesar Rp2,32 triliun yang sebelumnya merugi, serta pendapatan operasi lainnya positif Rp139,3 miliar.

Selain itu, pendapatan perseroan naik menjadi Rp4,72 triliun dari sebelumnya Rp3,39 triliun, meningkat 39,03% secara tahunan. Kinerja ini menunjukkan ketahanan bisnis Bukalapak di tengah kondisi pasar yang dinamis dan tantangan ekonomi global.

Kontribusi Segmen Bisnis Utama

Pendapatan Bukalapak didorong oleh beberapa segmen utama, termasuk gaming senilai Rp3,85 triliun, pendapatan online-to-offline Rp605,9 miliar, ritel Rp226,7 miliar, dan investasi Rp42,7 miliar. Hal ini menegaskan bahwa setiap lini bisnis memberikan kontribusi positif terhadap ekosistem digital perusahaan.

Segmen Gaming tetap menjadi kontributor terbesar dengan pendapatan Rp1,4 triliun pada kuartal III/2025, tumbuh stabil 2% dibanding kuartal sebelumnya. Segmen Investment juga mencatatkan peningkatan pendapatan 30% secara kuartalan, mempertahankan margin kontribusi di atas 30%.

Kinerja Kuartal III dan Efisiensi Operasional

Sepanjang kuartal III/2025, Bukalapak membukukan pendapatan Rp1,64 triliun, meningkat 1% dibandingkan kuartal sebelumnya. Margin kontribusi tetap stabil, menunjukkan efisiensi operasional yang terjaga di tengah periode musiman yang biasanya lebih lambat.

EBITDA yang Disesuaikan tercatat negatif Rp18 miliar, sedangkan EBITDA ditambah pendapatan bunga bersih menurun dari Rp201 miliar kuartal II menjadi Rp175 miliar kuartal III. Penurunan ini sejalan dengan pelaksanaan program pembelian kembali saham serta kondisi suku bunga Indonesia yang menurun, mencerminkan pengelolaan keuangan yang hati-hati dan berimbang.

Posisi Keuangan dan Strategi Pertumbuhan

Hingga 30 September 2025, Bukalapak memiliki total kas, setara kas, dan investasi likuid senilai Rp17,9 triliun. Dana ini ditempatkan pada instrumen likuid seperti deposito, obligasi pemerintah, dan reksa dana, memberikan fleksibilitas finansial untuk mendukung pertumbuhan jangka panjang.

Ke depan, Bukalapak akan terus mengembangkan seluruh lini bisnis dan memperdalam penetrasi pasar melalui inovasi produk serta peningkatan pengalaman pengguna. Posisi kas dan fleksibilitas finansial yang kuat menjadi landasan eksekusi strategi pertumbuhan dan menghadirkan solusi digital relevan bagi ekosistem bisnis di Indonesia.

Fokus pada Pasar yang Menguntungkan dan Margin Kontribusi

Perseroan menyesuaikan fokus segmen Mitra Bukalapak pada pasar lebih menguntungkan, yang turut meningkatkan margin kontribusi sebesar 44% secara kuartalan. Segmen Retail tetap strategis, dengan margin kontribusi mencapai 23,6% pada kuartal III/2025, menunjukkan pengelolaan bisnis yang terkendali dan berkelanjutan.

Strategi ini memastikan Bukalapak tetap kompetitif dan mampu menghadapi dinamika pasar digital. Dengan kombinasi pendapatan investasi, pertumbuhan segmen inti, dan manajemen keuangan disiplin, Bukalapak menegaskan posisi sebagai salah satu ekosistem digital terdepan di Indonesia.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index