JAKARTA – Bulan suci Ramadan semakin dekat, dan umat Muslim di seluruh dunia mulai mempersiapkan diri secara spiritual maupun logistik. Salah satu aspek penting dalam menyambut Ramadan adalah memastikan ketersediaan sembako (sembilan bahan pokok) yang dibutuhkan selama puasa.
Setiap tahunnya, pasar dan pusat perbelanjaan mulai ramai menjelang Ramadan karena meningkatnya permintaan bahan makanan. Persiapan yang matang akan membantu kelancaran ibadah puasa, terutama dalam menyediakan makanan bernutrisi untuk sahur dan berbuka.
Berikut ini adalah lima sembako utama yang wajib disediakan selama Ramadan agar kebutuhan keluarga tetap terpenuhi.
1. Beras: Sumber Energi Utama Saat Puasa
Beras merupakan kebutuhan pokok bagi masyarakat Indonesia. Mengonsumsi nasi saat sahur dapat membantu tubuh mendapatkan asupan energi yang cukup untuk menjalani puasa sepanjang hari.
Menurut buku Beras Berpigmen Asli Indonesia karya Prof. Fatchiyah, M.Kes., Ph.D dkk. (2021:3), permintaan beras diperkirakan akan mencapai 9,7 miliar ton pada tahun 2050, menunjukkan betapa pentingnya bahan pangan ini dalam kehidupan masyarakat dunia.
Karbohidrat dalam nasi berperan sebagai sumber energi utama. Oleh karena itu, stok beras harus selalu tersedia di rumah selama Ramadan, mengingat konsumsi nasi cenderung meningkat karena masyarakat lebih sering memasak sendiri dibandingkan makan di luar.
2. Minyak Goreng: Esensial untuk Berbagai Masakan
Minyak goreng juga menjadi bahan pokok yang harus tersedia di dapur selama bulan Ramadan. Mulai dari menumis sayur hingga menggoreng lauk berbuka, minyak goreng menjadi kebutuhan penting dalam hampir setiap masakan khas Indonesia.
Dengan banyaknya menu berbuka yang digoreng, seperti gorengan, ayam crispy, hingga pisang goreng, permintaan minyak goreng biasanya mengalami peningkatan selama bulan puasa. Oleh karena itu, disarankan untuk membeli minyak goreng dalam jumlah cukup sebelum Ramadan dimulai guna menghindari lonjakan harga di pasaran.
3. Telur Ayam: Sumber Protein Praktis dan Bernutrisi
Telur ayam adalah salah satu sumber protein yang paling mudah diolah dan bergizi tinggi. Saat sahur, banyak orang memilih makanan yang praktis tetapi tetap bergizi, dan telur menjadi pilihan utama karena mudah dimasak dan memiliki kandungan protein, vitamin, serta mineral yang baik bagi tubuh.
Selain itu, telur juga bisa diolah menjadi berbagai menu berbuka seperti martabak telur, telur dadar gulung, atau sebagai tambahan dalam berbagai masakan. Dengan manfaat gizi yang tinggi dan kepraktisannya, telur ayam wajib masuk dalam daftar sembako Ramadan.
4. Gula Pasir: Penting untuk Minuman dan Makanan Manis
Masyarakat Indonesia memiliki kebiasaan berbuka dengan makanan dan minuman manis. Salah satu yang paling populer adalah teh manis hangat, es buah, kolak, atau sirup.
Gula pasir menjadi bahan utama dalam banyak sajian berbuka yang menyegarkan dan membantu mengembalikan energi setelah seharian berpuasa. Selain itu, gula juga sering digunakan dalam berbagai hidangan masakan untuk memberikan rasa manis alami.
Karena permintaan gula cenderung meningkat selama Ramadan, pastikan stok gula pasir mencukupi sebelum bulan puasa dimulai agar tidak mengalami kendala dalam menyiapkan hidangan berbuka dan sahur.
5. Daging Sapi dan Ayam: Sumber Protein Utama untuk Sahur dan Berbuka
Baik daging sapi maupun ayam, keduanya memiliki kandungan protein yang tinggi dan sering menjadi menu utama dalam hidangan sahur maupun berbuka.
Daging ayam lebih sering diolah menjadi lauk praktis seperti ayam goreng, opor, atau semur. Sementara itu, daging sapi kerap digunakan dalam menu berbuka yang lebih spesial seperti rendang, sop daging, atau sate.
Karena harga daging cenderung naik menjelang Ramadan, banyak keluarga yang memilih untuk membeli dan menyimpan stok lebih awal di dalam freezer agar tetap bisa menikmati hidangan daging dengan harga yang lebih stabil.
Persiapan Sembako Ramadan yang Efektif
Mempersiapkan sembako sebelum Ramadan tiba dapat membantu menghindari lonjakan harga dan memastikan kelancaran ibadah puasa. Beras, minyak goreng, telur ayam, gula pasir, serta daging sapi dan ayam adalah lima bahan pokok yang wajib tersedia di rumah selama bulan suci ini.
Dengan perencanaan yang matang, umat Muslim dapat menjalankan ibadah puasa dengan lebih tenang dan fokus, tanpa khawatir kekurangan bahan makanan. Takaran penyediaan pun dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing rumah tangga agar tetap hemat dan efisien dalam berbelanja.
