JAKARTA — Dalam upaya mempercepat penetrasi mobil listrik di Indonesia, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) telah menjalin kerja sama strategis dengan Geely Auto Indonesia. Kerja sama ini dilakukan untuk menghadirkan berbagai solusi pembiayaan yang fleksibel dan kompetitif bagi konsumen mobil listrik Geely. Penandatanganan kerja sama ini berlangsung pekan lalu dengan dihadiri perwakilan dari kedua institusi, termasuk Rima Cahyani selaku International and Financial Institutions Division Head dari BNI.
Okki Rushartomo, Corporate Secretary BNI, dalam keterangannya pada Selasa, 25 Februari 2025, mengatakan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari komitmen BNI untuk berperan aktif dalam mendukung perkembangan industri otomotif tanah air, khususnya dalam transisi ke kendaraan listrik. “BNI sebagai salah satu bank nasional terbesar memiliki peran krusial dalam mendukung industri otomotif melalui berbagai layanan pembiayaan, baik bagi dealer maupun konsumen, termasuk kolaborasi dengan Geely Auto,” tegasnya.
Skema Pembiayaan untuk Perkuat Jaringan Dealer dan Konsumen
Kerja sama antara BNI dan Geely Auto mencakup dua skema utama: Dealer Financing dan Retail Financing. Pada skema Dealer Financing, BNI menyediakan solusi pembiayaan untuk memudahkan pengadaan unit dari Original Equipment Manufacturer (OEM) oleh dealer Geely. Dengan demikian, distribusi kendaraan ke konsumen bisa dipercepat.
Sementara itu, pada skema Retail Financing, BNI Group melalui BNI Finance menawarkan kredit kendaraan dengan suku bunga kompetitif, tenor fleksibel, dan proses persetujuan cepat. Skema ini ditujukan untuk mempermudah konsumen dalam memiliki mobil Geely.
“BNI berkomitmen untuk tidak hanya menyediakan pembiayaan kendaraan tetapi juga mendukung Geely dalam membangun ekosistem otomotif berkelanjutan,” ujar Okki.
Mendukung Pengembangan Ekosistem Otomotif Berkelanjutan
Dalam rangka mendukung pengembangan ekosistem otomotif yang lebih berkelanjutan, BNI memberikan berbagai dukungan strategis kepada Geely Auto. Ini termasuk Pembiayaan Ekspansi Dealer untuk memperluas jaringan dealer Geely di berbagai kota di Indonesia dan Dukungan Green Financing yang menyediakan skema pembiayaan hijau bagi kendaraan listrik Geely. Langkah ini sejalan dengan upaya mendukung transisi energi ramah lingkungan di Indonesia.
Selain itu, BNI juga menawarkan Digital Payment and Banking Solutions yang mengintegrasikan layanan perbankan digital mereka dengan transaksi pembelian mobil listrik Geely. Inovasi ini diharapkan bisa mempercepat dan mempermudah proses transaksi bagi konsumen.
Komitmen dalam Industri Otomotif yang Lebih Kuat
Menurut Okki, kolaborasi ini bukan hanya sekadar kesepakatan bisnis, tetapi juga merupakan wujud nyata komitmen BNI dalam mendukung industri otomotif yang lebih kuat dan berkelanjutan di Indonesia. Dengan adanya dukungan dari sektor perbankan, ditambah dengan skema pembiayaan inovatif serta produk keuangan digital, BNI yakin dapat terus menghadirkan solusi keuangan yang bermanfaat bagi konsumen serta dealer dalam mengembangkan bisnis kendaraan Geely.
“Kerja sama ini diharapkan menjadi dorongan positif bagi kedua perusahaan dalam meningkatkan kinerja yang lebih unggul dan memberikan solusi bagi konsumen dalam mendapatkan produk yang lebih baik,” ungkap Okki.
Meningkatkan Kinerja dan Kepuasan Konsumen
Kerja sama antara BNI dan Geely Auto Indonesia diharapkan tidak hanya mampu meningkatkan kinerja perusahaan tetapi juga meningkatkan kepuasan konsumen terhadap produk mobil listrik yang ditawarkan. Dengan adanya berbagai inovasi dan solusi yang ditawarkan, konsumen diharapkan bisa menikmati berbagai kemudahan dan keuntungan dalam memiliki kendaraan ramah lingkungan ini.
Inisiatif BNI ini diharapkan dapat mendukung program pemerintah dalam mendorong lebih banyak penggunaan kendaraan listrik, yang pada gilirannya akan berkontribusi pada pengurangan emisi dan peningkatan kualitas lingkungan di Indonesia. Dengan langkah-langkah ini, BNI dan Geely optimis dapat memainkan peran penting dalam mengakselerasi pertumbuhan mobil listrik di dalam negeri.